elrajab.com
Makanan Khas Dayak – Suku Dayak merupakan suku asli yang mendiami di Pulau Kalimantan Timur. Suku ini mempunyai kunikan dari sisi adat keseharianya. Suku Dayak ini masih sangat alami tidak ada kontak dengan orang luar. Tidak hanya dari sisi adat dan budayanya, Suku ini juga mempunyai keunikan dalam hal makanan khasnya.
Makanan Khas dayak ini mempunyai sisi keunikan tersendiri, mulai dari cara membuat sampai menghidangkan makananya. Meskipun masih tradisional, tapi makanan khas Dayak ini juga cukup terkenal bagi para wisatawan atau pengunjung yang datang ke daerah tersebut.
baca juga: 11 Makanan Khas Nusantara Ini Dijamin Kelezatannya!
Inilah 9 Makanan Khas Dayak yang banyak diminati wisatawan
Makanan ini berasal dari rotan muda. Orang Dayak menyebutnya dengan nama Uwut nang’e yang mempunyai arti dalam bahasa Dayak adalah Rotan muda. Karena berasal dari rotan muda, maka makanan ini bisa dengan mudah didapatkan di hutan-hutan kalimantan.
Cara memasaknya yaitu sebelum di olah dipotong kecil-kecil terlebih dahulu. Makanan ini dimasak dengan terong asam dan ikan baung. Rasa dari makanan ini adalah asam dan ada kepahit-pahitannya sehingga terasa unik di lidah.
Kalumpe merupakan sebutan sayuran di suku Dayak. Makanan ini berasal dari daun singkong yang dihaluskan yang dicampur terong pipit serta bumbu-bumbu masakan dapur lainnya. Rasa dari makanan ini adalah pedas jika diberi caba atau sesuai selera. masyarakat dayak biasa menghidangkan dengan ikan dan sambal terasi.
Makanan ini sangat unik. Tidak semua orang bisa membuat makanan Wadi ini. Orang yang membuat makanan ini harus orang yang sudah berpengalaman karena jika salah dalam pembuatnnya akan terasa tidak enak.
Wadi merupakan makanan yang difermentasi yang berbahan dasar daging babi. Sebelum dilakukan fermentasi, daging babi terlebih dahulu diberi bumbu-bumbu. Cara pembutannya yaitu daging dibersihkan , lalu direndam air garam selama 5-10 jam. Setelah direndam kemudian diitiriskan sampai kering. Kemudian disimpan selama kurang lebih seminggu dan ditempatkan di ruangan tanpa udara. Setelah sudah satu minggu, wadi bisa digoreng untuk dimakan.
Makanan ini terbuat dari kelelawar besar yang berada di kalimantan. Orang -orang sering menyebutnya dengan nama “Kalong “. Hewan ini sering makan buah-buahan atau serangga.
Cara mengolah makanan ini yaitu dengan membersihkan dagingnya dan kuku agar terhindar dari penyakit. Bengamat biasa di makan dengan sayur hati batang pisang yang dipotong kecil-kecil. Makanan ini dimasak dengan bambu daun Piakuk agar terasa asam.
Makanan ini berbahan utama ikan dengan dibungkus daun menkudu. Ikan yang digunakan biasanya adalah ikan tongkol. Ikan ini mempunyai daging yang tebal sehingga cocok untuk bahan dasar makanan khas Dayak ini. Aroma makanan ini sangat menggugah selera makan anda.
Cara memasaknya dengan dipotong-potong ikannya, kemudian diberi daun kunyit yang sudah dipotong kecil-kecil dan bumbu dapur lainnya. setelah sudah siap, semua dimasukkan ke dalam daun mengkudu. Ketika sudah matang, ikan akan terasa lunak dan berbau harum yang sangat menggugah nafsu makan anda.
Makanan ini sangat diminati sekali oleh suku Dayak. Kue ini menjadi cemilan santai suku Dayak dan rasanya manis. Berbahan dasar tepung terigu dengan dicampur parutan kelapa dan gula yang membuat rasanya jadi manis. Makanan Kue Dange ini biasa dijumpai pada saat acara pesta-pesta hajatan.
Kue Tampi merupakan makanan yang disajikan harus ada dalam upacara adata suku Dayak. Bentuk kue ini kecil-kecil sehingga bentuknya sangat unik dan lucu. Bahan dasar kue ini adalah tepung beras yang digoreng. Anehnya kue ini tidak memilki rasa , mukin sudah tradisi kalau kuenya harus tidak memiliki rasa atau bagaimana saya belum tahu,,hehe
Makanan ini terbuat dari tepung beras yang dimasukkan ke dalam daun kelapa muda. Isi dari makanan ini adalah parutan kelapa, gula jawa, atau abon. Bentuknya yang unik sehingga banyak wisatawan yang tertarik dengan makanan ini.
Sudah menjadi warisan leluhur suku dayak bahwa Tanaman kalakai dipercaya mampu menyembuhkan sakit diare, menambah darah dan menjaga awet muda. Tanaman ini tumbuh di hutan dan biasanya suku Dayak akan memanfaatkan tanaman ini sebagai makanan khas Dayak.
Cara membuat makanan ini dengan cara ditambah dengan adonan tepung bumbu dan digoreng. Rasa keripik kalakai ini adalah gurih dan renyah.
Demikian Makanan Khas Suku Dayak yang harus kamu coba. Semoga refrensi tulisan di atas dapat menambah wawasan anda jika berkunjung ke Suku Dayak Kalimantan Timur. Terima Kasih sudah berkunjung di halaman ini. Silahkan baca makanan khas daerah Nusantara lainnya.