elrajab.com
Jenis Ikan Kerapu – Ikan kerapu merupakan salah satu predator terbesar di lautan yang mendiami laut dangkal, laut dalam, dan bahkan muara sungai. Ikan kerapu ini tergolong kedalam ikan predator karena memiliki gigi dengan jumlah banyak dan tajam disertai rongga mulut yang lebar. Ikan kerapu salah satu ikan yang banyak disukai oleh masyarakat untuk dikonsumsinya karena dari dagingnya yang enak dan teksturnya yang empuk banyak peminatnya.
Ikan Kerapu mempunyai rasa daging yang lezat dan terdapat gizi yang tinggi, ikan kerapu bahkan lebih mahal dari jenis ikan kakap merah oleh itu banyak nelayan mencoba untuk membudidayakan dalam keramba.
Jenis ikan kerapu yang telah diketahui hingga kini berjumlah 46 species yang hidupnya berbagai macam habitat, dari semua jenis ikan kerapu itu ternyata asalnya dari 7 (Genus) yaitu Anyperodon, Aethaloperca, Cromileptes, Cephalophilis, Phectropomos, Epinephelus dan Epinephelus.
Ikan kerapu mempunyai ciri khas bentuk tubuh ikan yang rendah, moncong Panjang agak pipih, maxillary yang lebar pada bagian luar mata dan bintik pada bagian kepala, badan serta sirip ikan kerapu yang mempunyai warna putih coklat. Setiap jenis ikan kerapu namun mempunya ciri khas yang berbeda-beda dan mempunyai banyak varian warna dan bentuk tubuhnya walaupun kadang hampir mirip antara satu dengan yang lainya.
Dibawah ini adalah berbagai jenis ikan kerapu yaitu sebagai berikut :
Jenis ikan ini sering disebut giat grouper karena ukuranya sampai di atas rata-rata ukuran kerrang pada umumnya, namun beberapa pemancing juga menyebutnya ikan kerapu hitam.
Karakteristik dari ikan ini adalah warna kuning dan terdapat bulatan hitam kecil di sirip, dan badan hitam dengan bercak-bercak putih ataupun kuning dari kepala hingga pangkal ekornya.
Ciri dari ikan ini adalah oleh sisik yang mengkilap dan bercak loreng mirip macan tutul. Karena corak warnanya menyerupai terumbu karang yang membuatnya mudah memanipulasi mangsanya. Ada 46 spesies yang hidup diberbagai tipe habitat untuk jenis ikan ini. Salah satunya jenis Epinephelus yang saat ini mulai dibudidayakan.
Ikan kerapu ini mempunyai nama lokal sesuai asalnya seperti di negara Australia Barramundi Cod, Jepang sarasa-hata, philipina lau-lapu senorita (Tagalog), sedangkan di Indonesia dikenal dengan nama kerapu tikus (Bebek). Ikan ini di negara Indonesia banyak terdapat di daerah perairan pulau jawa, Sulawesi, Sumatera, Ambon, dan Pulau Baru.
Warna ikan kerapu ini seluruh permukaan tubuhnya berwarna putih keabuan dan bagian kepala menyerupai seperti Bebek atau Tikus.Ikan ini paling banyak dibudidayakan oleh para nelayan, karena jenis ikan kerapu Tikus selain harganya lumayan mahal dan dagingnya paling enak diantara jenis ikan kerapu lainya makanya banyak yang menyukai. Bisanya yang membudidaya jenis ikan ini memberi makan dengan potongan ikan, udang, dan cumi.
Warna khusus kerapu batik ini mempunyai karakteristik warna kecoklatan pucat, badan dan sirip. Warna nya yang unik ternyata memiliki nilai ekonomis yang tinggi, bahkan sangat potensi untuk dibudidayakan. Ikan kerapu ini memerlukan waktu pemeliharaan hingga pemanenan selama 8 bulan. Populasi ikan kerapu batik banyak terdapat di daerah perairan atol.
Ikan kerapu catang merupakan hasil dari persilangan antara ikan kerapu macan dan ikan kerapu kertang. Cirinya memiliki warna kulit coklat kehitaman dengan 5 garis hitam melintang di badannya. Pada bagian mulut kerapu dilengkapi gigi-gigi yang berderet dua baris, ujungnya lancip dan kuat. Sementara itu, ujung luar bagian depan gigi baris luar adalah gigi-gigi yang besar.
Ikan kerapu kertang atau Epinephelus lanceolatus, yang bias dibilang sebagai jenis ikan kerapu yang terbesar di Dunia. Tempat hidupnya terumbu karang hingga kedalaman 125 meter di bawah laut , banyak di temukan hampir di seluruh perairan indo pasifik kecuali di teluk Persia. Dapat bertahan hidup di ekosistem muara.
Merupakan ikan terumbu karang terbesar yang bertulang sejati masuk dalam salah satu ikan terpopuler di perairan laut Indonesia. Sama halnya dengan negara Australia dan Queensland.
Jenis ikan ini mempunyai tubuh Panjang yang dapat mencapai 1,5 meter dengan berat lebih dari 100 kg dan mempunyai warna putih dari ukung ekor hingga kepala, dan diselimuti bitnik-bintik hitam polkadot.
Ikan kerpu sunuk yang disebut juga dengan ikan kerapu merah. Pada jenis ikan ini memiliki warna yang cantik dengan warna merah dan bitnik-bintik biru berwarna gelap pada pinggiranya.
Jenis ikan kerapu merah ini sangat sulit ditemukan dan susah untuk membudidayakanya untuk itu ikan kerapu sunuk (merah) tergolong mahal harganya darpi pada ikan kerapu lainnya.
Ikan kerapu lumpur atau Epinephelus Bleekeri, habitat hidupnya di terumbu karang dan muara laut yang berlumpur. Spesies dari ikan ini sangat banyak karena mudah untuk dibudidayakan. Kenapa ikan ini dinamakan Kerapu Lumpur? mungkin sobat sendiri tahu sendiri jawabanya? Yaps betul sekali seperti yang di jelaskan di atas bahwa ikan ini hidup di tempat yang sangat kotor dan mempunyai tingkat lumpur yang tinggi sobat.
Ikan kerapu muara atau Epinephelus Coioides dan disebut juga ikan kerapu balong. Habitat hidup sesuai dengan namanya yaitu yang dekat dengan pantai seperti hutan bakau (mangrove), terumbu karang, laut dangkal, muara pantai pasang surut dan juga laguna yang berair asin.
Ikan kerapu kustang ini berasal dari hasil perkawinan silang antara kerapu kertang dengan ikan kerapu tikus (Bebek). Dalam persilangan ini menghasilkan keturunan yang bagus yaitu yang menghasilkan perkembang biakan yang begitu pesat. Ikan ini memiliki rasa ikan yang tidak jauh enaknya dengan ikan kerapu Tikus (Bebek).
Harga ikan kerapu kustang tergolong mahal, karena memiliki daging yang enak, empuk, dan banyak yang menyukainya dengan ikan kerapu kustang ini.
Ikan kerapu batu yang memiliki corak seperti ikan kerapu tikus (Bebek). Bedanya terletak dibagian bentuk kepala yang lebih besar dan warnanya hitam yang lebih dominan. Ikan kerapu ini banyak dijadikan terget oleh pemancing karena harganya yang lumayan mahal, hal ini banyak para nelayan yang membudidayakan jenis kerapu batu ini.
Perlu diketahui ikan kerapu Giant Grouper atau Epinephelus Lanceolatu. Ikan ini biasanya disebut dengan ikan monster. Yang memiliki ukuran tubuhnya cukup besar seperti ikan paus. Jenis ikan kerapu Giant Grouper berasal dari perairan Australia. Di Indonesia ikan kerapu ini masih jarang dijumpai, ikan yang sangat besar pernah nelayan yang berhasil menjaring dengan berat tubuhnya mencapai 150 kg.
Jenis ikan kerapu cantik ini merupakan hasil perkawinan silang antara jenis ikan kerapu macan dengan kerapu batik. Banyak yang membudidayakan jenis ikan kerapu ini karena sangat mudah dan menguntukan. Bagi pembudidaya, karena jenis ikan ini cepat masa panen, cukup besar dan harganya Rp 100.000- Rp 200.000 sehingga banyak tingkat permintaanya.
Ikan nipah merupakan ikan raksasa yang biasa dijumpai diperairan muara yang memiliki tubuh besar. Seperti jenis ikan kerapu Giant Grouper. Jenis ikan kerapu nipah mempunyai berat tubuhnya dapat mencapai 50 – 150 kg dan bahkan bisa lebih berat dari pada itu.
Demikian dari Artikel jenis ikan kerapu yang dapat saya share untuk sobat semoga bermanfaat. Untuk menambah wawasan yang suka dalam dunia ikan khususnya ikan kerapu.