Penyebab Efek Rumah Kaca, Pengertian, Proses, Dampak, dan Solusi Mengatasinya

Sudah Tahu Apa itu Efek Rumah Kaca?

Sebagai seorang pelajar, sering kita mendengar istilah efek rumah kaca ini. Di buku-buku pelajaran banyak di bahas mengenai hal ini. Tak jarang juga istilah efek rumah kaca ini muncul pada soal ujian bahkan saat ujian nasional. Sering mendengar namun belum paham mengenai artinya. Apa sih efek rumah kaca itu, apa penyebabnya, dan bagaimana dampak yang ditimbulkan dari efek rumah kaca ini. Selengkapnya simak uraian berikut ini.

Pengertian Efek Rumah Kaca

Pengertian Efek Rumah Kaca

Menurut Joseph Fourier efek rumah kaca adalah proses pemanasan yang disebabkan oleh komposisi atmosfer. Jika dilihat secara umum efek rumah kaca diartikan sebagai proses naiknya suhu bumi yang disebabkan oleh perubahan komposisi atmosfer. Hal ini menyebabkan sinar matahari tetap berada di bumi dan tidak dapat dipantukan secara sempurna keluar atmosfer. Sebenarnya efek rumah kaca ini merupakan suatu fenomena alam yang wajar saja terjadi. Namun, fenomena alam yang dianggap wajar ini akan menjadi masalah apabila femonema ini berjalan dengan cepat. Yang dapat mengakibatkan berbagai kerusakan di permukaan bumi.

Pada dasarnya efek rumah kaca ini merupakan sesuatu yang normal terjadi di dalam. Namun jika berlangsung terus menerus, maka efek rumah kaca ini dapat mengancam kehidupan manusia dan merusak ekosistem serta merusak keseimbangan lingkungan. Bila tidak segera diatasi, maka fenomena ini bisa merusak alam semesta.

Proses Terjadinya Efek Rumah Kaca

proses terjadinya efek rumah kaca

Efek rumah kaca terjadi didasari oleh sinar matahari. Sinar matahari yang terpancar ke bumi ini dipantulkan oleh berbagai macam benda. Sinar matahari yang dipantulkan ini dapat merusak lapisan ozon, yang mana lapisan ozon ini memiliki fungsi penting yakni untuk menghambat cahaya matahari yang berada di atmosfer. Jika lapisan ozon yang berada di atmosfer bumi terus berkurang, maka pada permukaan bumi bisa mengalami kenaikan suhu. Hal yang lebih buruk ketika dibumi semakin banyak mengandung karbondiokasida. Yang mana karbondioksida ini akan menahan pantulan tersebut. Sehingga bumi bisa semakin terasa sangat panas.

Faktor utama penyebab terjadinyayakni meningkatnya konsentrasi karbondioksida (CO2) di atmosfer. Peningkatan karbondioksida (CO2) di bumi ini disebabkan oleh banyaknya pembakaran bahan bakar minyak dan sejenisnya. Energi yang diserap ke bumi ini lalu akan dipantulkan lagi dalam bentuk radiasi inframerah. Namun, zat inframerah yang dipantulkan ini tadi tertahan oleh awan, sehingga kembali lagi ke bumi.

Peningkatan suhu bumi menjadi faktor yang sangat membahayakan bagi manusia. Peningkatan suhu ini dipicu oleh banyaknya penggunaan kendaraan bermotor, gas emisi dari pabrik dan hutan yang sudah mulai punah. Oleh karenanya, keberadaan pabrik-pabrik dan semakin banyaknya kendaraan bermotor di bumi ini sebenarnya memberikan dampak yang sangat buruk bagi alam.

Zat-Zat yang dapat menimbulkan Efek Rumah Kaca

Selain disebabkan oleh banyaknya karbondioksida di bumi. Masih ada zat lain yang juga bisa memicu terjadinya efek rumah kaca. Ada zat-zat tertentu yang bisa mempercepat timbulnya efek rumah kaca. Zat-zat yang dapat mempercepat terjadinya efek rumah kaca antara lain

  1. Karbondioksida

zat penyebab efek rumah kaca

Zat karbondioksida berbentuk gas pada tempetatur dan tekanan yang normal dan berada di atmosfer bumi. Jika dalam keadaan normal maka zat karbondioksida akan diperlukan untuk menjaga kestabilan bumi. Namun jika terlalu banyak berada di atmosfer dapat mengakibatkan efek rumah kaca.

  1. Belerang Dioksida

Senyawa belerang dioksida ini merupakan gas beracun. Senyawa ini juga mempunyai bau yang sangat menyengat. Karena batu bara dan minyak bumi mengadung senyawa ini, maka pembakarannya menghasilkan gas belerang.

  1. Nitrogen Oksida

zat penyebab efek rumah kaca

Nitrogen Oksida dihasilkan dari reaksi antara nitrogen dan oksigen saat terjadi pembakaran di udara. Pada tempat-tempat dengan kepadatan lalu lintas tinggi, senyawa ini dilepaskan ke udara menjadi polusi udara. Gas ini bisa memicu timbulkan efek rumah kaca.

  1. Metana

Gas metana adalah gas yang bisa menghasilkan energy besar. Gas ini mudah terbakar sehingga harus diwaspadai.

  1. Klorofluorokarbon

zat penyebab efek rumah kaca

Senyawa klorofluorokarbon ini merupakan senyawa antrogenik. Senyawa ini dapat menyebabkan terjadinya efek rumah kaca lebih tinggi dari apa yang disebabkan oleh zat karbondioksida.

Dampak dari Efek Rumah Kaca

dampak efek rumah kaca

  1. Suhu di bumi meningkat

dampak efek rumah kaca

Dampak paling terasa dari efek rumah kaca ini adalah meningkatnya suhu di bumi. Karena efek rumah kaca menyebabkan peningakatan konsetrasi gas karbondioksida yang berada di atmosfer bumi.  Maka hal itu menjadikan atmosfer bumi menyerap gelombang panas yang dipantulkan dari permukaan bumi, sehingga akan menimbulkan peningkatan suhu.

  1. Gunung es mencair di kutub akan mencair

dampak efek rumah kaca

Naiknya suhu pada permukaan bumi ini juga akan berdampak pada hal lainnya. Suhu yang tinggi akan membuat gunung es yang ada di kutub utara mencair. Bila gunung es di kutub ini mencair maka akan terjadi peningkatan volume air laut. Dampak lebih buruknya air laut yang semakin meningkat akan membuat daratan terendam dan menghilang.

  1. Perubahan iklim yang ekstream

dampak efek rumah kaca

Meningkatnya suhu di permukaan bumi dapat memicu terjadinya perubahan iklim yang extreme . Peningkatan suhu di bumi juga  dapat menimbulkan terganggunya keseimbangan hutan dan ekosistem yang lain. Semakin tinggi suhu di bumi juga akan membuat hutan menjadi sangat rawan mengalami kebakaran. Bila sudah demikian akan mengurangi kemapuan hutan sebagai penyerap utama karbondioksida yang ada di bumi.

Solusi untuk Mengatasi Efek Rumah Kaca

solusi mengatasi efek rumah kaca

Solusi terbaik yang bisa dilakukan dalam menghadapi dan mengurangi dampak dari efek rumah kaca ini sebenarnya lebih tergantung pada sikap manusia. Karena efek rumah kaca yang terjadi juga disebabkan oleh ulah manusia maka solusi yang di tawarkan juga harus dari manusia. Seperti yang telah dijelaskan bahwa efek rumah kaca terjadi karena peningkatan zat karbondioksida di bumi. Yang mana zat karbondioksida ini didapatkan dari berbagai aktifitas manusia seperti asap kendaraan, asap pabrik dan lain sebagainya.

Maka suatu tindakan yang bisa dilakukan sagai solusi untuk mengatasi efek rumah kaca dengan mengurangi kegiatan manusia yang dianggap berlebihan.  Hal yang bisa dilakukan seperti :

  1. Biasakan hidup sehat

Memulai membiasakan pola hidup sehat dengan berjalan kaki atau bersepeda. Tanpa perlu menggunakan kendaraan bermotor ataupun mobil maka akan semakin berkurang kadar karbondioksida yang dihasilkan. Dengan demikian sedikit tindakan kita ini bisa menyelamatkan alam.

  1. Mengurangi kegiatan pabrik

Hal lain yang juga bisa dilakukan yakni dengan mengurangi kegiatan pabrik. Seperti yang dijelaskan bahwa asap pabrik bisa menyebabkan efek rumah kaca. Terkadang asap pabrik ini juga sangat hitam pekat yang jelas semakin berbahaya. Dengan sedikit mengurangi asap pabrik ini juga bisa menjadi solusi untuk mengatasi efek rumah kaca.

  1. Membudayakan sikap hemat listrik

solusi mengatasi efek rumah kaca

Listrik saat ini memang sudah menjadi kebutuhan wajib manusia. Tanpa listrik kita akan kebingungan karena gelap gulita. Meski mungkin masih ada beberapa orang tertentu yang tidak menggunakan listrik namun itu sangat jarang, karena listrik sudah bisa menjadi bagian dari budaya hidup modern.

Namun, listrik yang digunakan ini kebanyakan berasal dari bahan bakar fosil yang menghasilkan karbondioksida. Ini yang menjadi masalah. Sehingga dapat dinyatakan bahwa dengan semakin banyak menggunakan listrik maka akan semakin banyak pula karbondioksida yang dihasilkan. Dampaknya jelas akan menyebabkan terjadinya efek rumah kaca.

Oleh karenanya, solusi yang bisa dilakukan yakni dengan memberlakukan budaya hemat listrik. Gunakan listrik untuk hal yang penting saja. Jangan membiarkan listrik menyala. Jika tidak diperlukan lebih baik dimatikan.

  1. Menanam pohon sebanyak mungkin

solusi mengatasi efek rumah kaca

Pohon dan tumbuhan hijau lain berperan besar dalam membersihkan udara. Karena tumbuhan hijau ini akan menghasilkan klorofil yang bisa mengolah karbondioksida, air, sinar matahari dan unsur hara. Dengan semakin banyak pohon maka akan sebanyak banyak karbondioksida yang dioleh, yang berarti dapat mengurangi kadar karbondioksida dibumi.

Sehingga solusi yang bisa dilakukan yakni dengan menanam pohon sebanyak-banyaknya dan menjaga hutan dengan sebaik-baiknya. Kita juga perlu mencegah penebangan liar. Hutan sangat penting sebagai paru-paru dunia. Dengan berkurangnya hutan maka berkurang juga kadar oksigen dalam bumi.

  1. Mengolah sampah dengan baik

solusi mengatasi efek rumah kaca

Sampak selalu menjadi masalah. Namun tidak terlalu bermasalah bila itu sampah yang masih bila di daur ulang. Yang mana berarti masih berarti dan bisa dimanfaatkan untuk kehidupan manusia. Namun sampah yang anorganik atau yang tidak bisa di daur ulang ini sangat merugikan. Akan menumpuk dan mencemari lingkungan.

Oleh karenanya salah satu langkah atau solusi untuk mengatasi efek rumah kaca dengan mengolah sampah tersebut dengan baik. Sampah yang bisa di daur ulang sebaiknya di daur ulang. Sedangkan sampah organik sebaiknya dijadikan kompos sehingga akan mengurangi pembakaran yang berarti juga mengurangi karbondioksida.

  1. Mengurangi penggunaan alat yang menggunakan CFC

CFC merupakan ssenyawa yang banyak digunakan pada alat rumah tangga seperti pendingin ruangan dan kulkas. Teknologi ini memang sangat bermanfaat bagi manusia namun juga harus di kontrol penggunaannya. Terlalu berlebihan justru akan menyebabkan efek rumah kaca. Oleh karenanya salah satu solusi untuk mengatasi efek rumah kaca dengan mengurangi penggunaan teknologi tersebut. Cara lain yang bisa dilakukan untuk mengatasi panas dalam ruangan misalnya dengan memperbanyak ventilasi dalam rumah.

Penutup

Pada dasarnya segala kerusakan alam yang terjadi bukan sepenuhnya karena pengaruh alam itu sendiri. Kita sebagai manusia juga ikut andil dalam menentukan keberlagsungan alam ini. Ada tangan-tangan jahil yang dengan ceroboh dan tanpa pertimbangan berbuat semaunya demi keuntungan pribadi. Padahal apa yang dilakukannya ini sangatlah berbahaya bagi kehidupan orang banyak.

Mulai sekarang kita harus berpikir ke depan, berpikir untuk jangka panjang dan bukan berpikir kepentingan pribadi tanpa memikirkan dampak yang akan terjadi pada bumi ini kedepannya. Karena bumi ini merupakan tempat tinggal kita, kita harus menjaga bumi ini, seperti halnya kita menjaga diri kita dan keluarga kita. Sebab kalau bukan kita maka siapa lagi yang akan menjaga bumi kita ini. Sekali lagi, jangan hanya karena untuk memuaskan kepentingan pribadi, kita rela merusak bumi ini. Bukan hanya manusia, namun seluruh makhluk hidup yang ada di bumi ini juga akan menerima dampak buruk dari efek rumah kaca karena keteledoran kita. Mulai sekarang, cintai alammu maka alam akan mencintaimu.

 

Bagikan Artikel

Tinggalkan Balasan

×