elrajab.com
DNA dan RNA – Dalam tubuh manusia, terdapat susunan genetik yang unik terbuat dari asam amino, DNA dan RNA. Sekilas keduanya memang sama, namun ternyata keduanya memiliki perbedaan pada fungsinya. DNA atau Deoxyribo Nucleic Acid berguna untuk mengendalikan semua aktivitas yang berhubungan dengan genetik. Sedangkan RNA atau Ribonucleic Acid berguna untuk melakukan sintesis protein. Adapun beberapa perbedaan dan persamaan DNA dan RNA yang bisa anda cermati berikut ini,
DNA atau Deoxyribo Nucleic Acid adalah asam nukleat yang menyimpan berbagai informasi biologis pada setiap makhluk hidup yang menentukan keunikan seperti bentuk hidung, warna rambut dan sebagainya. DNA inilah yang kemudian kita sebut sebagai gen padahal gen sendiri berada di dalam DNA tersebut, sekumpulan molekul-molekul dari DNA ini kemudian berkumpul pada suatu tempat yang disebut dengan Kromosom.
Satu kromosom bisa memiliki panjang berkilo meter pita DNA jika dapat ditarik, dan jumlah kromosom pada setiap jenis makhluk hidup itu berbeda-beda. Seperti untuk manusia memiliki jumlah kromosom sebanyak 23 pasang yang terdiri dari X dan Y (untuk laki-laki). Sedangkan untuk hewan seperti sipanse memiliki 24 pasang kromosom dan pisang hanya memiliki 11 pasang kromosom.
Baca Juga: Reaksi Fotosintesis Gelap dan Terang Pada Tumbuhan yang Tepat
Sama seperti DNA, untaian RNA berbentuk seperti rantai, namun RNA sering ditemukan dengan untaian tunggal. RNA atau Ribonucleic Acid adalah asam nukleat yang dimiliki oleh semua makhluk hidup yang berperan untuk melakukan pengkodean, dekode, ekspresi gen dan juga regulasi gen.
Bersama dengan DNA, RNA, protein dan karbohidrat, mereka menjadi makromolekul yang sangat penting untuk keberlangsungan hidup suatu spesies. Dalam satu untaian RNA terdapat beberapa gugus yang menyusunnya, yaitu gugus fosfat, gugus pentosa dan gugus basa nitrogen.
Kemudian gugus basa nitrogen terdiri dari empat jenis yaitu adenin, sitosin, guanin dan juga urasil. RNA berlokasi di sitoplasma, lebih tepatnya pada bagian ribosom, untuk spesies virus, RNA akan digunakan sebagai translator yang disuntikan pada sitoplasma inang sehingga melahirkan virus baru.
Dari lokasi ditemukan saja mereka berdua cukup berbeda, jika DNA sering ditemukan pada bagian inti sel, maka RNA sering ditemukan di bagian ribosom di dalam sitoplasma. Pada segi bentuk DNA memiliki untaian ganda, sedangkan RNA memiliki untaian tunggal yang masing-masing dibentuk oleh 4 tipe basa nitrogen.
Keduanya juga memiliki fungsi yang berbeda-beda, untuk DNA digunakan makhluk hidup sebagai pembawa informasi genetik sedangkan untuk RNA berperan sebagai pengendali sintesa protein yang penting untuk keberlangsungan hidup mahkluk hidup.
Dna dan RNA merupakan bahan yang berasal dari asam nukleat dan keduanya memiliki tulang punggung yang terbuat dari gula fosfat kompleks. Asam nukleat ini berperan penting dalam memberikan dasar kimia untuk membagikan keterangan pada semua sel makhluk hidup. Keduanya juga memiliki sifat fisik dan kimia yang sama karena keduanya memiliki ikatan yang sama melalui jembatan fosfodiester pada bagian mononukleotida.
Secara bersama-sama, fungsi DNA dan RNA akan menjadi struktur penting dalam pembentukan gen dalam setiap mahkluk hidup, mulai dari bersel tunggal hingga bersel banyak.
Baca Juga:
Itulah beberapa informasi mengenai perbedaan dan persamaan DNA dan RNA yang bisa anda cermati. Banyak perdebatan di luar sana yang menyatakan bahwa DNA dan RNA itu berbeda atau memiliki kesamaan. Keduanya memang sama-sama benar jika dilihat dari segi fungsi, bentuk, penyusun dan lokasinya dalam tubuh. Yang pasti, keduanya adalah struktur kehidupan yang sangat penting dalam keberlangsungan hidup satu spesies.